Ledakan pada rokok tidak diatur dalam peringatan yang dicantumkan di bungkus rokok. Atas dasar itu, Andi Susanto yang menjadi korban rokok meledak bisa menuntut produsen rokok Clas Mild.
"Ya bisa saja, namun pidana harus selesai dulu," terang anggota Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi melalui telepon, Senin (1/2/2010).
Dia menegaskan, untuk ledakan ini, jelas-jelas tidak ada aturan yang tertulis di bungkus rokok. Peringatan yang tertulis hanya menyebutkan bahwa rokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi, dan gangguan kehamilan dan janin. "Peringatan WHO soal kandungan zat di rokok itu, tidak ada yang meledak sampai merontokkan gigi. Ini perlu ada pengusutan," tegasnya.
Tulus juga meminta agar pihak kepolisian bisa bersikap profesional dalam kasus ini. Ada UU Konsumen sebagai pijakan, dan mungkin juga ada pihak-pihak tertentu yang memasukkan zat-zat asing ke rokok itu.
"Polisi harus mengusut aspek pidana, karena ini tidak lazim. Nanti bisa diketahui, apakah produsen yang lengah atau ada pihak tertentu yang memasukkan zat tertentu," terangnya.
Produsen juga diminta segera merespon dengan melakukan pertanggungjawaban kepada konsumen. "Merawat biaya yang dikeluarkan korban," imbuhnya.
Andi Susanto (31) kehilangan lima giginya dan menerima 51 jahitan di bibir setelah rokok yang diisapkannya, Clas Mild produksi PT Nojorono, meledak pada 28 Januari 2010. Andi adalah satpam yang bekerja di Cibitung, Bekasi.
Pihak produsen Clas Mild juga sudah melakukan upaya damai dengan pemberian uang sebesar Rp 5 juta, Minggu 31 Januari kemarin, sebagai uang muka pengobatan.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
- Sejarah Asal Mula lambang Garuda di Indonesia
- Komunitas Suli (Cafe LA LIGA)
- Malang sebagai Kota Pegunungan (dengan bahasa jaman jadul)
- Mengenal Daerah Sekitar Kota Malang
- 40 hal terunik !!!!
- Fatwa Haram Rokok Muhammadiyah Sejalan dengan Kebijakan Pemprov DKI
- Gempa 7 SR Guncang Maluku Utara
- Yamaha Kembali Tekuk Honda
- Kambing Bermata Tiga Hebohkan Warga Purbalingga
- Hujan Deras, Penerbangan di Bandara Juanda Ditutup
- SBY: Sebelum Timnya, Bolanya Dulu ke Piala Dunia
- Inilah Ponsel Terbaik 2009
- Razia Warnet di Bandung Bisa Picu Perlawanan
- Penyelenggara Internet Tak Mau Jadi Polisi Dunia Maya
- Peneliti Australia Teliti Hiu Tutul di Probolinggo
- Diterpa Hujan Deras, Peziarah Justru Kian Banyak
- Atap Jebol, Pengunjung Royal Plaza Semburat
- Wow! Dua Lele Raksasa Hebohkan Warga Cinambo
- Bayi Keluar Setelah Si Ibu Meninggal
- Hiswana Migas Tolak AKR dan Petronas Jadi Penyalur BBM Bersubsidi
- Jual Anak Rp 500 ribu
- Petani Roma Demo
- Boediono Yakin Indonesia akan Menjadi Negara Maju di 20tahun Mendatang
- DaJJal Akan Muncul Dari SeGi TiGa Bermuda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar