Barcelona disebut-sebut sedang berada dalam krisis terkait dengan badai cedera yang terus bertambah dan kekalahan perdana di liga yang akhirnya mereka telan. Tapi itu diyakini takkan lama.
Satu kekalahan di liga yang baru saja Barca dapatkan memang sangat tidak bisa untuk menyebut suatu tim tengah berada dalam situasi krisis. Namun jika hal itu dibarengi dengan banyaknya pilar yang cedera, akan menjadi lain cerita.
Ya, Barca tengah berada dalam masa-masa sulit. Alih-alih mendapatkan Daniel Alves, Eric Abidal, Dmytro Chygrynskiy dan Yaya Toure sudah fit kembali, tim ini malah harus kembali murung setelah Seydou Keita dan Xavi ikut-ikutan menepi gara-gara mendapat cedera ketika kalah dari Atletico Madrid.
Kehilangan dua pemain pilar di lini tengah tersebut jelas kerugian tersendiri. Krisis di pertahanan mungkin masih dapat di-cover dengan memainkan dominasi penguasaan bola yang menjadi ciri khas mereka, namun dua lubang di pusat permainan itu sangat berpotensi untuk menurunkan kualitas permainan Barca.
Namun menurut bek kiri Barca Maxwell, krisis ini akan segera berlalu. Hal tersebut disebabkan karena mereka akan menjadikan keunggulan dua angka dari Real Madrid sebagai modal untuk tenang, bukannya terbebani.
"Sangat sulit untuk menjelaskan mengapa banyak sekali pemain yang cedera dan terkena suspensi. Ini sulit namun akan keluar dari situasi ini," ujar mantan pemain Inter Milan ini di Barca TV.
"Menjadi pemuncak klasemen membuat kami tenang. Namun tugas untuk meraih kemenangan akan selalu ada. Kami tahu bagaimana cara mempersiapkan diri pada pekan ini dan kami harus ingat bahwa masih banyak laga tersisa," sambungnya.
Barca akan berhadapan dengan Racing Santander pada akhir pekan ini di Nou Camp. Meski di atas kertas Santander tidak akan menyulitkan, dengan kondisi seperti ini besar kemungkinan tuan rumah dapat gagal memaksimalkan poin.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar