James Owen Sullivan, ditemukan tewas di kediamannya, di Huntington Beach Senin (28/12). Belum banyak yang mengetahui tentang penyebab kematian Sullivan alias 'The Rev' hingga kini. Polisi belum menemukan hal-hal yang tak wajar atas penyebab kematiannya. Meski demikian, pihak terkait masih meneliti penyebab kematian The Rev.
Peristiwa itu menyentak seluruh anggota Avenged Sevenfold lainnya karena saat ini mereka masih dalam proses pembuatan album baru. Bagi para pengemar Avenged Sevenfold ini juga merupakan suatu pukulan yang sangat telak.
Kepergiannya yang tiba-tiba jelas membuat sejumlah rekan dan penggemar terkejut. Pihak manajemen grup band Avenged Sevenfold mengumumkan kabar tersebut melalui situs mereka.
"Ini kabar yang sangat menyedihkan dan berat untuk disampaikan bahwa hari ini Jimmy "The Rev" Sullivan telah tiada," tulis manajemen Avenged Sevenfold dalam pernyataan resminya.
Di Tanah Air, Avenged Sevenfold punya banyak penggemar. Buktinya, sudah dua kali mereka manggung di Jakarta. Pada Oktober 2008, Avenged Sevenfold tampil di Jakarta. The Rev turut serta dalam konser yang digelar promotor Java Musikindo tersebut.
Peristiwa kematian sang drummer ketika band mereka berada dalam puncak ketenaran bukanlah hal yang pertama kali terjadi. Sebut saja Keith Moon dari The Who atau John Bonham dari Led Zeppelin. Mereka tutup usia ketika mereka berada di puncak popularitasnya.
John Keith Moon terlahir pada 23 Agustus 1946 dan tutup usia pada 7 September 1978. Ia adalah seorang drumer dari band The Who yang berkebangsaan Inggris. Ia mendapat pujian atas aksi panggungnya yang selalu bersemangat serta gaya hidupnya yang urakan, ugal-ugalan dan liar. Keith mendapat julukan yaitu "Moon the Loon."
Keith Moon bergabung dengan The Who pada 1964. Ia mengisi drum di semua album dan single The Who, mulai dari debut album mereka pada 1965 yaitu "I Can't Explain", hingga single The Who tahun 1978 yaitu "Who Are You", yang dirilis tiga minggu sebelum kematiannya.
Keith Moon dikenal sebagai sosok yang inovatif, dramatis, sering menghindari ketukan dasar pada suatu fluida, sering menggunakan teknik yang rumit dan terfokus cepat, memukul di seluruh tom dan memukul double bass drum serta simbal crash. Ia secara luas dianggap sebagai salah satu drumer rock and roll terbesar sepanjang masa.
Keith Moon meninggal dunia beberapa minggu setelah dirilisnya "Who Are You". Pada sampul album tersebut, Keith Moon duduk di kursi kembali-ke-depan untuk menyembunyikan berat badannya yang diperoleh selama tiga tahun seperti yang dibahas dalam buku Tony Fletcher "Dear Boy". Kursi tersebut diberi label "Not To Be Taken Away".
Polisi menemukan ada 32 pil dalam sistem pencernaan Keith Moon. Enam di antaranya yang mengakibatkan kematiannya, dan 26 pil lainnya masih belum teridentifikasi hingga saat ia meninggal.
Keith Moon ditemukan oleh Annette Walter-Lax, kekasihnya di tempat tidur dengan satu tangan di lantai dan satu kaki juga. Diduga Keith saat itu mungkin sedang sekarat dan mencoba untuk mendapatkan bantuan untuk dirinya sendiri.
Sementara John Henry "Bonzo" Bonham terlahir pada 31 Mei 1948 dan meninggal pada 25 September 1980. Ia adalah seorang drummer Inggris. Orang mengenalnya sebagai drumer band legendaris, Led Zeppelin. Sampai saat ini ia masih memiliki pengaruh besar untuk banyak pemain drum.
Solo drumnya yang terkenal, pertama berjudul "Pat's Delight," kemudian berganti nama menjadi "Moby Dick," yang berlangsung selama setengah jam dan menampilkan secara teratur penggunaan teknis tangan kosong untuk mencapai efek suara yang berbeda.
Ia terkenal karena kekuatannya, kecepatan kaki kanannya dan suara khas sound drumnya. Ia secara luas dianggap sebagai salah satu drumer terbesar dalam sejarah musik rock bersanding dengan musisi legendaris lainnya di peta musik dunia.
John Henry Bonham meninggal 25 September 1980 dalam usia 32 tahun. Seminggu kemudian pada pemeriksaan koroner, terungkap bahwa dalam 24 jam sebelum dia meninggal, John Bonham telah mengkonsumsi empat puluh tembakan vodka yang mengakibatkan endema paru, waterlogging dari paru-paru yang disebabkan oleh menghirup muntahan.
Setelah 25 tahun bubar akibat meninggalnya John Bonham pada 1980, Led Zeppelin tetap disanjung penggemar musik berkat pencapaian artistik, kesuksesan komersial, dan pengaruhnya yang luas di kalangan musisi rock.
Hingga saat ini, album Led Zeppelin telah laku lebih dari 300 juta keping, di antaranya, 109,5 juta keping terjual di AS dan menjadi satu-satunya band yang berhasil menempatkan semua albumnya ke dalam urutan Top 10 tangga album Billboard. Selain itu, Led Zeppelin menempati urutan nomor satu dalam Daftar 100 Artis Hard Rock Terbesar (100 Greatest Artists of Hard Rock) versi VH1.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar